Saturday, December 17, 2011

Tuhan Menegurku untuk mencintai rasa Bersyukur

Sabtu, 17 Des 2011


Hemmmm................. haiiii my blog...

Lama sekali rasanya g menuangkan sesuatu ditempat ini,, sedikit banyak kerjaan dan tak ada waktu sama sekali..padahal sebenarnya banyak hal yg ingin sekali aku tuangkan dan aku luapkan.. rasanya ruang hati dan volume otak ku tak mampu memendam terlalu lama dan terlalu dalam..
Bukan ku tak punya teman bercurah perasan, tapi enggan sekali setiap mulut ni hendak bersuara.. mereka mungkin bisa mendengarkan,, tp bagaimanapun mereka tak akan mampu merasakan apa yang aku rasakan..
huahahaaaa.... ingin teriak sekencang mungkin...


Sesuatu hal ternyata telah banyak mengajarkan aku tentang arti kata "Mengeluh" dan kemudian untuk belajar mencintai rasa "Syukur"..

Rabu, 14 Des 2011.... Tak seperti biasa hari itu aku harus rela berdingin-dingin dengan air sumur untuk mandi di pagi buta, hari itu aku harus sudah berada di Solo (istilah kerennya Dinas Luar Kota),, kota yang letaknya disebelah timur kotaku. cukup singkat sebenrnya perjalanan dari my sweethome menuju lokasi yang mana dipagi itu harus sudah aku datangi sebelum jam 7 pagi. Berada dikantor yang mewah, dengan tempat yang aku katakan "woooow..." (aku merasa agak kampungan juga sich dengan expresi perasaan yang berlebihan ketika menginjakkan kaki di kantor VIP itu),, tepat pkl 06:30 aku sampai di kantor (sebut saja kantor I). Hari itu aku disana karena diminta untuk melakukan inputing data,, alih-alih berharap sukses dan lancar, ternyata aplikasi eror, hingga akhirnya aku dan satu temanku ditarik ke kantor dealer pusat yang ada di Solo juga. Siang harinya baru kembali lagi ke kantor I setelah aplikasi normal kembali.
Tak seperti yang aku bayangkan,,, ternyata perasaan bangga atau terkagum2 yang awalnya menyelimuti hatiku justru perlahan demi perlahan lenyap diiringi dengan kondisi sistem yang lemottttt dan lamaaaaa ny minta ampun, untuk sekedar update 1 data, harus menunggu waktu 5-8 menit,, padahalllll.... data yang diinput ada puluhan bahkan ratusan.
 Kamis, 15 Des 2011... Lagi dan lagi, pukul 06.45 aku sudah duduk dikantor I, sudah tidak ada rasa kagok seperti dihari pertama, sudah mulai bisa berbaur dengan beberapa karyawan di Kantor I.
Sayangnya.........
Hari itulah aku merasakan sentuhan tangan Tuhan,,,, benar dan tepat sekali, Tuhan selalu mampu menyentuh kita disaat yang tepat dan tak terduga...
ditengah-tengah aktifitas inputing data,, tiba-tiba aplikasi eror lagi,,, begitu banyak pikiran berkecamuk.. konsentrasi pun terpecah dengan pekerjaan di cabang (Boyolali, note; aku tercatat sebagai karyawan di cabang Boyolali, dan statusku di Solo hanya sekedar membantu suatu proyek "thank kyu").
Detik itu aku seoalah merasa tidak ada manfaatnya ketika disana, ingin rasanya kembali ke cabang, bertemu teman-teman yang sudah seperti keluarga sendiri... rasa nyaman sedikt pun tak lagi aku rasakan..
satu kalaimat "Pulangkan aku ke Boyolali)..
Huahahaaaaa... saat itu pula aku merasa benar-benar ingin menangis karena pekerjaan.

Aku katakan lagi "Tuhan selalu mampu menyentuh kita disaat yang tepat dan tak terduga..."
ternyta banyak hal yang tak aku lihat sebelumnya,,, selama ini aku merasa terlalu sering mengeluh,,meskipun jarang aku ucapkan dengan kata-kata,, atau terlalu sering juga mendengar orang-orang disekitarku mengeluh..
Tak ada yang salah sebenarnya dengan kata "Mengeluh",, tp ketika hal itu terucap disaat yang tidak tepat..sepertinya harus lebih belajar mengenal apa itu "Syukur".
Pekerjaan dan tekanan yang datang silih berganti di Solo,, membuat aku tersadar... rasa syukur harus aku tingkatkan,, tekanan dan pekerjaan di cabang bagaimanapun juga masih jauh lebih aman dari pada dipusat.. entah meskipun begitu, masih ada banyak dari mereka yang mengeluh..

Detik dan waktu waktu ini,, akan aku manfaatkan untuk lebih mengenal dan belajar bersyukur,,
Seberapun berat jalan dan langkah hidup kita, Tuhan tak akan pernah meninggalkan kita ketika kita selalu bersyukur.

Salam untuk all kawands ku yang aku sayangi (khususnya yang berada disatu cabang dengan ku)
- Marilah kita sama-sama belajar untuk bersyukur dan tidak selalu mengeluh... apapun yang kita rasaakan dan kita lakukan disini, jauh lebih nyaman dr pada berada disana. Tapi tetap semangat,,tak pernah tertutup kemungkinan untuk kitapun masih bisa mendapatkan tempat yang jauh lebih nyaman dari tempat kita sebelumnya..


Goodluck



Sekian





No comments:

Post a Comment